Noticing Every Abilities

Selamat Datang di

PKBM Sahabat Anak Terang

PKBM Homeschooling Sahabat Anak Terang adalah layanan sekolah inklusi yang terbuka melayani anak-anak jenjang SD dan SMP melalui pendekatan multisensori. Setiap anak memiliki kurikulum individu dalam bentuk Individual Lesson Plan (ILP). Dinaungi oleh Yayasan Lentera Insan Kreatif yang berlokasi di Jl. Aksan No.5C, Sukahaji, Kec. Babakan Ciparay, Kota Bandung, Jawa Barat 40221 . (PKBM SAHABAT ANAK TERANG SK. Izin Operasional Nomor: 0001/IPSPNFI/VIII/2023/DPMPTSP. NPSN: P9999143).

Kami terbuka melayani baik anak tipikal maupun anak dengan kebutuhan belajar spesifik seperti Disleksia, ADHD/ADD, Gifted, dan ASD. Seluruh kurikulum berbasis pada pembelajaran yang berpusat pada anak (child-centered). Kami memiliki keyakinan melalui pendidikan yang berpusat pada anak, dapat memberikan kesempatan untuk anak memilih, mengeksplorasi, mengelola, dan merefleksi diri setiap harinya.

Kurikulum Individu

Kurikulum di PKBM Sahabat Anak Terang diterapkan dalam bentuk kurikulum individu. Artinya, setiap anak akan mendapatkan program dan kurikulumnya masing-masing, tidak ada kompetisi antar pribadi anak. Tidak ada 1 anak pun yang memiliki program yang persis sama dengan temannya yang lain. Hal ini karena setiap anak unik, memiliki potensi yang berbeda, serta memiliki kebutuhan perkembangan yang berbeda pula.

Selain itu melalui individual kurikulum, dapat menjadikan kegiatan pembelajaran lebih menarik, relevan, dan personal di hati anak, serta dapat membantu anak untuk lebih termotivasi dalam belajar – mengeluarkan potensi sehingga dapat berkembang secara optimal sebagaimana jati dirinya.

Positive Discipline in Montessori Way

Pendekatan ini mengasumsikan yang terbaik dari anak-anak, berkolaborasi dengan mereka dan memberdayakan mereka untuk mengembangkan disiplin diri dan keterampilan memecahkan masalah. Disiplin positif tidak bergantung pada hukuman seperti ancaman, isolasi, atau konsekuensi acak untuk memotivasi anak. Pendekatan ini membantu kita untuk lebih memahami dorongan dan dukungan adalah hal yang dibutuhkan anak. Diterapkan dalam lingkungan yang memiliki struktur dan ketertiban, pendamping memiliki sikap cukup tegas namun tetap baik hati. Melalui pendekatan ini berupaya memenuhi kebutuhan anak, bukan membentuk anak menjadi sesuatu yang tidak sesuai dengan perkembangannya.

Jenjang Usia

“The children of today will make all the discoveries of tomorrow. All the discoveries of mankind will be known to them and they will improve what has been done and make fresh discoveries. They must make all the improvements in houses, cities, communication, methods of production, etc. that are to be made. The future generation must not only know how to do what we can teach them, they must be able to go a step further. ”

Maria Montessori (The 1946 London Lectures, p. 140)

Perbedaan PKBM Sahabat Anak Terang dengan Sekolah Lain

Program Sekolah Dasar

Pembelajaran Multisensori

Pembelajaran multisensori dibangun berdasarkan konsep cara kerja otak kita, dan sering kali melibatkan berbagai indera seperti materi visual, pendengaran, atau sentuhan dalam rencana dan aktivitas pembelajaran. Dengan menggabungkan penggunaan berbagai indera, berbagai wilayah otak dirangsang, membantu anak-anak memperkuat ingatan mereka tentang cara melakukan suatu tugas. Melalui pembelajaran multisensori anak dapat mengembangkan:

Pengalaman pembelajaran multisensori ini diterapkan melalui kurikulum yang ada di Homeschooling Sahabat Anak Terang, yaitu Project-Based Learning, Matematika Majemuk, Laboratorium Semesta, Pengembangan Fungsi Eksekutif.

Kurikulum Sekolah Dasar

Project-Based Learning

Matematika Majemuk

Matematika majemuk adalah keragaman cara berpikir matematika untuk mendapatkan sebuah konsep. Berpikir majemuk dalam matematika membantu anak yang masih kesulitan lebih mudah memahami matematika. Meningkatkan keterampilan pada anak yang sudah siap bermatematika. Menumbuhkan antusiasme pada anak yang telah mahir matematika.

Panen (Program Agrikultur dalam Pendidikan)

PANEN hadir untuk menjawab tantangan zaman tersebut. Fasilitas kebun di Auto Educational Space sudah siap untuk mendukung pendidikan lingkungan bagi anak. Mereka akan berkenalan dengan dunia ekologi dari sana, mereka akan mempelajari hubungan antara manusia dengan alam dimulai dari aktivitas bercocok tanam dan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.

Pengembangan Fungsi Eksekutif

Fungsi eksekutif merupakan gambaran serangkaian proses kognitif dan keterampilan mental, yang dapat membantu anak merencanakan, memantau, dan berhasil melaksanakan tujuan mereka. Kemampuan ini perlu dikembangkan, karena menjadi salah satu bekal untuk anak agar dapat menaklukan berbagai tantangan kelak.

Cerita Orang tua Murid

"Saya lihat di sekolah, anak ternyata belajar dengan beragam media yang menarik. Ternyata cara belajar ini cocok untuk anak saya. Jadi gak dipaksa menghafal pelajaran anaknya, tapi benar-benar harus mengerti dulu konsepnya."

"Sejak sekolah di Homeschooling Sahabat Anak Terang, semua bakat terpendam anak kami rasanya jadi terlihat jelas. Haru dan gak nyangka sih kalau ternyata anaknya punya banyak potensi, terutama di bidang seni."

"Dulunya anakku gak suka banget menulis dan menggambar. Sekarang jadi suka menulis dan menggambar, dan bisa terlibat di pelajaran proyek di sekolah."

Sekarang anaknya jadi bisa lebih mandiri, bisa mengerjakan PR sendiri tanpa perlu Maminya ngomel-ngomel, lebih berani sendiri, dan komunikasinya menjadi lebih baik.

"Anak saya seperti menemukan rumah kedua, karena di SAT orangnya baik dan mau menerima, memahami, dan membantu anak saya ke arah yang lebih baik. Selain itu para pendamping di SAT juga orang yang ahli dan berpengalaman."

Pengembangan Sosial-Emosi

Pada masa ini anak mengalami periode emas ke-2, anak-anak mengalami konstruksi keseluruhan diri yang prinsip. Terjadi banyak perubahan fisik dan mental pada diri mereka. Di periode ini, kebutuhan akan pengembangan intelektualitas kurang aktif. Namun sebaliknya, mereka sangat membutuhkan kebebasan berpikir dan rekan berpetualang. Peran orang dewasa dalam periode ini adalah menjadi “teman” bagi anak-anak dan memastikan mereka berada di lingkungan yang positif.

Kurikulum Nasional

Kurikulum di homeschooling mengacu pada Kurikulum Nasional yang menerapkan Kurikulum Merdeka. Melaui Kurikulum Merdeka anak bisa mendapatkan pembelajaran lebih mendalam, sesuai dengan kebutuhan individu anak, dan fokus pada penguatan karakter anak. Ini sesuai dengan visi pembelajaran di Homeschooling Sahabat Anak Terang, melalui kurikulum individu setiap anak dapat berkembang secara optimal sebagaimana jati dirinya.

Discovery-Based Learning

Discovery-Based learning adalah proses pembelajaran untuk memahami konsep dan prinsip melalui prses intuitif hingga akhirnya sampai pada suatu kesimpulan.. Proses discovery terjadi saat anak dilibatkan dalam penggunaan proses mental melalui observasi, klasifikasi, pengukuran, penentuan dan inferensi.

Panen (Program Agrikultur dalam Pendidikan)

Entrepreneurship and Innovation From Notice Ability (USA)

Homeschooling Sahabat Anak Terang bekerja sama dengan NoticeAbility, untuk menjadi local partner di Indonesia. Melalui kerjasama ini, Homeschooling Sahabat Anak Terang mendapatkan lisensi untuk dapat mengimplementasikan kurkulum NoticeAbility dalam bahasa Indonesia. Melaui kurikulum Entrepreneurship and Innovation ini, Homeschooling Sahabat Anak Terang dan NoticeAbility bertekad membantu para remaja untuk menyadari potensi dirinya. NoticeAbility memiliki pandangan yang sejalan mengenai pendidikan, bahwa setiap anak itu unik, dan tiap-tiap pribadinya dapat berkembang dari kekuatan uniknya masing-masing. Itu jugalah yang tertuang dalam visi Sahabat Anak Terang: berkembang sebagaimana jati dirinya.

"Homeschooling Sahabat Anak Terang percaya bahwa pendidikan anak tidak terbatas pada capaian secara akademis saja, tapi pendidikan adalah untuk mempersiapkan kehidupan anak itu sendiri."

Cerita Orang tua Murid

"Sekarang Tim jadi lebih percaya diri, bisa bersosialisasi dengan teman-temannya, dan juga mengenal banyak hal baru lewat pelajaran sekolah yang banyak kegiatan."

"Anakku terlihat bisa mengarahkan teman-temannya di luar sekolah (saat camp di luar sekolah dan main di rumah), bisa lebih cepat mengerti saat diberi penjelasan, sudah semakin terstruktur jadwal kesehariannya."

"Dulu sebelum sekolah kerasa banget susah komunikasi dengan anak saya. Sekarang semenjak sekolah saya merasa banyak perubahan ke arah yang lebih baik. Terima kasih Miss-Miss, saya titip dan mohon bimbingannya selalu."

"Dengan profil anakku yang disleksia, sekolah di SAT sangat membantu. Sekarang anakku sudah ada di tahapan bisa membaca, menulis, dan juga berhitung. Selain itu dia jadi lebih bisa berkomunikasi dan lebih percaya diri."

"Anakku sekarang jadi lebih mau membaca, bicara semakin jelas saat meminta sesuatu, mau berusaha mengerjakan pekerjaannya sendiri, lebih mandiri, dan sudah tidak pernah tantrum."